February 15, 2012

MISS CAT AT THE FIRST SIGHT -ep04-

Author : Shin Rye Ra
Genre : Romance, etc.
Cast :
. Choi Siwon
. Lee Donghae
. Ahn Yoon Ra
. Ahn Lee Ra
. Cho Kyuhyun
Other cast.

Happy reading Readers^^

-Ahn Yoon Ra's POV-

Kibum mencintaiku. Aku baru mengetahuinya. Ah bodohnya aku yg tak peka ini. Aku pasti sangat menyakiti hatinya.

~TIING TOONG~
Bunyi bel apartemenku membangunkan lamunanku. Aku hanya sendiri berada di ruang tengah, Oppa ku menginap lagi di rumah Hyuk Oppa dan Clowny sudah tidur sejak tadi.

Ah! Siapa sih malam-malam begini? Mungkin Siwon Oppa, pikirku. Aku begitu bersemangat untuk membuka pintu.

Dan aku membuka pintu itu drengan bersemangat.
"Opp--". DEG! Kau? Mau apa kau kesini? Pikirku.

"Annyeong, chagiya, kau tetap cantik seperti dulu, aku merindukanmu".
"Cih! Jangan pernah panggil aku chagiya lagi", kataku padanya dengan wajah super jutekku.
"Aiissshh, kukira kau senang dengan kedatanganku, yeppeo".
"I have already forgotten you, Henry Lau".
"Apa kau masih mempermasalahkan kejadian waktu itu?", jawabnya dengan senyum miringnya itu.

<<FLASHBACK>>

Aku sedang menunggu namjachinguku keluar.
"Annyeong~ chagiya, mianhae membuatmu menunggu lama", itu dia namjachinguku, Henry Lau.
"Gwenchanna Oppa".

Aku dan Henry satu sekolah di salah satu sekolah terkenal di Canada, tapi kami tak sekelas. Aku sangat senang mengenalnya. Aku sangat mencintainya. Hubungan kami selalu semakin membaik. Hingga pada suatu hari, selama beberapa minggu dia tak menghubungiku sama sekali dan dia bahkan tak bisa dihubungi. Selama hampir 3 minggu dia cuek terhadapku, bahkan dia tak bicara sama sekali terhadapku. Pernah sekali aku mendatanginya ketika aku melihatnya di kantin, aku menyapanya, "Annyeong~". Dia hanya menatapku selama beberapa detik dan kemudian pergi meninggalkanku yg terbengong sendirian.

Suatu hari, ketika ku sedang makan di mall dekat rumahku, aku memergoki Henry dengan seorang yeoja dan mereka bergandengan tangan begitu mesra, aku bertanya, apa ini sebab kau menjauhiku? Jujur hatiku saat ini sedang tak karuan, aku terluka, sangat terluka. Egoku tak bisa dibendung lagi dan aku menghampiri mereka berdua.

"Oppa--", tanpa basa basi aku langsung memeluknya dari belakang.
Aku tau dia terkejut, dan juga yeoja itu. Aku melepaskan pelukanku, kini mata kami bertemu.
"Ain't I good enough for you?".
"Yoon Ra, You were really good for me, but it isn't enough, I loved you, but I don't, I'm sorry and let's just end this".

Kemudian dia pergi bersama yeoja itu dan meninggalkanku.

JLEB!
Hatiku terluka. Setahun tujuh bulan yg mungkin kenangan yg tak terlupakan, pikirku saat itu. Selama berminggu-minggu aku tak bisa melupakannya. Aku mencerikatan semuanya pada Donghae Oppa via telepon tentunya, karena sudah sejak 1 tahun yg lalu dia kembali ke South Korea untuk meneruskan hobbinya, katanya, yaitu dance. Donghae Oppa dan Eunhyuk Oppa memiliki hobbi yg sama, mereka berteman sudah sangat lama, bahkan sejak Appa dan Eomma kandung Donghae Oppa belum meninggal. Dan dialah satu-satunya orang yg bisa kucurhati masalah asmaraku, karena memang aku ini tertutup orangnya.

Akhirnya, karena dia tak mau aku terus-terusan menangis karena Henry, dia menyuruhku untuk pindah ke South Korea dan tinggal bersamanya.
Dan dia berjanji akan membbawaku keliling kota Seoul untuk melupakan bayangan tentang Henry. Aku menyetujuinya, dan karena Clowny tak ingin berpisah denganku, maka diapun ikut, dan Donghae Oppa sangat bersemangat mendengarnya.

<<FLASHBACK END>>

"Apa maumu?", tanyaku ketus.
"Kembalilah ke Canada, jadilah yeojachinguku kembali, aku menyesali perbuatanku waktu itu, aku khilaf".

Aku terkejut dengan apa yg dikatakannya. Tapi aku tak luluh, karena sekarang yg ada di pikiranku hanyalah Siwon Oppa.

"I loved you, but I don't, let's just end this", jawabku ketus dan langsung menutup pintu apartemenku.

-Henry Lau's POV-

"Keras kepala sekali yeoja ini, aiisshh! Apa yg harus kulakukan sekarang? Tinggal disini dan mengejarnya terus?".

-Ahn Yoon Ra's POV-

Fiuh! Menyusahkan saja. Hmmm, apa jadinya ya jika saat ini aku tak bersama Siwon Oppa? Menerima dia kembali? Aiissh, apa yg kau pikirkan Ahn Yoon Ra, kau sudah bahagia bersama Choi Siwon, arra?, aku bergumam sendiri dalam hati.

~...Hanbeondo nan neoreul ijeobun jeok opso
Ojik geudae maneul saenggakhaetneun geol...~

Ponselku berdering dan tertera nama "Siwon Oppa".
Aku begitu bersemangat mengangkatnya.

"Oppa, aku merindukanmu", kataku tiba-tiba.
"Kau yakin kau merindukanku, chagiya? Hahaha".
"Ahh, Oppa, kau selalu bercanda".
"Sedang apa yeopo? Aku disini hampir mati karena bosan, aku merindukanmu".
"Kenapa kau belum tidur Oppa?".
"Molla, chagiya, dari tadi aku tak bisa tidur, kepikiran kamu terus, kau tak apa-apa kan?".
"Ne, Oppa, sekarang tidurlah, ini sudah larut".
"Ara, chagiya, kau juga, nite me chagiya".

Kemudian aku menutup teleponnya, aku tersenyum mengingat ucapan-ucapannya barusan.

Ketika aku akan memasuki kamarku ponselku berdering lagi tanda ada sms masuk.

FROM : Kim Kibum
Annyeonghi Jumuseyo, yeopo, tidur yg nyenyak yaa^^^^

Aku langsung tekan tombol delete dan menghapus sms itu, aku tak ingin kejadian siang ini terjadi lagi. Kasihan Kibum-ah.



<<KEESOKAN PAGINYA>>

-Ahn Lee Ra's POV-

"Eonnie, pagi ini aku tak berangkat bersamamu, aku bersama Kyuhyun, tapi tenang karena aku sudah menghubungi Siwon Oppa untuk menjemputmu, byee Eoonniiiee", aku langsung mencium keningnya dan pergi meninggalkannya yg masih melahap sarapannya.


Aku langsung menghampiri namjachinguku yg telah menungguku itu. Aku pagi ini berangkat bersama Kyuhyun karena dia berkata sepulang sekolah nanti dia ingin membawaku ke suatu tempat, I love surprise, gumamku dalam hati.

Akhirnya saat yg kunanti tiba, pulang sekolah. Aku menunggu namjachinguku itu, taksabar, pikirku.

1 jam...
2 jam...

Kemana dia?
Awanpun mulai menggelap tanda akan turun hujan. Aku tetap menunggunya.

3 jam...
Badanku basah kuyup.
Kemudian ada mobil yg datang menghampiriku, mobil yg kukenal, milik Eunhyuk Oppa. Dia kemudian keluar dari mobil dan langsung memakaikan jaketnya padaku, Ketika dia akan membawaku ke mobilnya, tiba-tiba lututku lemas, aku tak kuasa menahan diriku sendiri, aku terjatuh, tetapi masih mendengar teriakan Eunhyuk Oppa memanggil-manggil namaku dan...

Ketika aku terbangun aku berada di apartemen, tepatnya di kamarku, ada yg memegang tanganku sedari tadi, aku baru sadar.

"Oppa?", ucapku pelan tetapi terkejut ketika melihat Eunhyuk Oppa tertidur posisi duduk dan menyandarkan kepala di kasurku *bisa bayangin
ga readers? Aku aja gabisa -hihihi-*plak*gampar Author* sambil memegang tanganku.

"Ah! Kau sudah bangun Lee Ra. Gwenchanna?", dia tersenyum dengan senyum polosnya itu.
"Gwenchanna, Oppa", aku sedari tadi sadar bahwa dia belum melepaskan genggamannya di tanganku.

"Donghae begitu mengkhawatirkanmu, begitu juga Eonniemu, apa yg kau lakukan selama 3 jam hingga kau basah kuyup begitu?".

Bagaimana Oppa tau aku telah disitu selama 3 jam? Seperti dia mengerti apa yg ada dipikiranku, kemudian ia berkata, "Kau tak tau kan sejak awal kau di tempat itu aku telah memperhatikanmu? Aku penasaran apa yg sedang ingin kau lakukan saat itu".

"Ah, anni Oppa, aku hanya menunggu Kyuhyun-ah, dia berjanji ingin mengajakku ke suatu tempat", aku tersenyum sedikit.
"Kudengar kau telah menjadi yeojachingu Kyuhyun. Apa itu benar?".
"Ne, Oppa, wae?".
"Ah, anni", dia tersenyum masam.

"Princess, kau sudah sadar, gwenchanna?", Donghae Oppa yg tiba-tiba datang bersama Eonnie langsung memelukku.
"Gwenchanna Oppa, kau tak perlu mengkhawatirkanku", aku membalas pelukannya.

PLETAK!

Jitakan lembut dari Donghae Oppa menyambut kepalaku, "Ya! Bagaimana mungkin aku tak mengkhawatirkanmu, princess".
Aku hanya meringis.

Setelah Oppa melepas pelukannya, Eonnie menghampiriku, dia membelai kedua pipiku, "Apa yg kau lakukan hingga kau seperti ini?".
"anni, Eonnie, aku hanya menunggu Kyuhyun-ah, dia berjanji akan mengajakku ke suatu tempat setelah pulang sekolah".

Eonnie terlihat terkejut, tetapi dia menyembunyikannya.

"Kajja kita makan bersama, makanan sudah siap", kata seseorang yg tiba-tiba muncul bersama Siwon Oppa, dia yeojachingu Oppaku, Hae Rim Eonnie.

"Eonnieee, aku merindukanmu", aku langsung memeluknya erat-erat.
Aku mengenalnya karena hubungan Oppa dengan Hae Rim Eonnie sudah dibilang cukup lama, 3 tahun, dan aku tak bertemu Hae Rim Onnie sejak sekitar 2 tahun yg lalu.
"Aah kau tetap tidak berubah Lee Ra, kajja kita makan, aku memasak untukmu".
"Ne, Eonnie".

Hae Rim Eonnie adalah yeoja yg sangat lembut, dia sama seperti Donghae Oppa duduk di kelas 3 Senior High, tapi beda sekolah. Hae Rim Eonnie bekerja di Strawberry Milk Cafe milik appanya, dan disanalah kisah asmara Oppa dan Hae Rim Eonnie berlangsung.

<<KEESOKAN PAGINYA>>

-Ahn Yoon Ra's POV-

Hari ini dongsaengku itu tak masuk sekolah, aku dan Donghae Oppa sangat mengkhawatirkannya, aku begitu marah pada Kyuhyun. Ingin sekali kumencabik-cabik mukanya walau Clowny sudah bilang untuk tidak marah pd Kyuhyun, karena mungkin Kyuhyun ada urusan mendadak dan tak sempat menghubunginya. Cih!

"Chagi.. Gwennchanna?", ternyata sedari tadi Siwon Oppa memperhatikanku yg terduduk diam disebelahnya selagi dia menyetir.
"Tak biasanya kau tak cerewet padaku", lanjutnya.
"Waeyo? Apa kini aku salah jika tak cerewet padamu", keluhku, karena biasanya Siwon Oppa bercanda padaku dan mengataiku "Cerewet sekali kau ini" dengan senyum mempesonanya.
"It's not like that, baby, you just seem unusual today", katanya lembut sambil mengelus rambutku dengan tangan kirinya, karena tangan kanannya ia gunakan untuk menyetir.

"Aku mengkhawatirkan Clowny, Oppa", kataku sambil menunduk.
"She'll be fine, Chagiya", dia tersenyum lembut.

Dikelas aku tak tenang, rasanya ingin segera aku menemui Kyuhyun, dan aku bertekad untuk menemuinya pada saat istirahat nanti.

<<ISTIRAHAT SEKOLAH>>

Aku tak peduli terhadap ucapan dongsaengku, aku langsung menghampiri kelas Kyuhyun dan menariknya ke taman belakang Yeomo High School.

-Choi Siwon's POV-

Aku berniat mengajak Yoon Ra makan bersama saat ini, suasana hatinya sedang buruk. Tetapi, ketika aku hampir sampai dikelasnya, aku melihatnya keluar kelas terburu-buru, aku tak memanggilnya, hanya mengikutinya. Dia tiba-tiba masuk ke kelas X3 dan keluar lagi sambil menarik tangan seorang namja, aku masih mengikutinya.

Aku melihatnya menggandeng namja itu ke taman belakang, sepertinya aku tau namja itu. Aku terkejut ketika dia tiba-tiba menampar namja itu, Kyuhyun. Aku langsung menghampirinya.

-Ahn Yoon Ra's POV-

Aku menarik tangannya, membawanya ke taman belakang, aku berhenti dan langsung menamparnya.
"Apa yg kau lakukan pada dongsaengku?", tiba- tiba ada yg memegang tanganku sambil menenangkanku.
"Tenanglah Chagi, tak harus seperti ini 'kan?"

Kyuhyun hanya tertunduk.

"Kenapa kau tega membuatnya hingga seperti itu?", lanjutku.
"Mianhae, Noona, aku sangat mencintainya", dia tetap tertunduk.

"Mian? Sarang? Do you even know what those words mean?", ucapku sedikit dengan nada tinggi.

"Sudahlah, Chagiya", Siwon yg sedari tadi memegang tanganku, kini mendekap pundakku.
"Sekarang dia tak masuk, karena dia sakit setelah kehujanan menunggumu", kata Siwon lembut kepada Kyuhyun.
"MWO???", Kyuhyun langsung pergi entah kemana.

Dan aku langsung melampiaskan emosiku dengan memeluk namjachinguku itu.

-TBC-
-------
"Gumawo, Chagiya", dia tersenyum kemudian dia melepas pelukannya kepadaku. Aku menatapnya yg sudah terpejam tak bernyawa.

No comment dah -,- Takut di gampar reader cus FF ini makin Gaje + Garing :o

No comments:

Post a Comment