Author : Shin Rye Ra
Genre : Romance, etc.
Cast :
. Choi Siwon
. Lee Donghae
. Ahn Yoon Ra
. Ahn Lee Ra
. Cho Kyuhyun
Other cast.
Mianhae tambah kacau plusplus pendek banget *Readers : Kaga gue maavin lu Thor*-,-a*
Happy reading^^
RCL yaaaa
-Author's POV-
"Oh! Jadi kalian berdua--".
"Ne, Hyuk-ah, sekarang mari kita segera latihan.", potong Siwon.
Yoon Ra hanya tersenyum melihat tingkah laku Siwon.
<<SETELAH LATIHAN SELESAI>>
"Princess, apa kau mau makan ramyun bersamaku?", kata Donghae.
"Ah! Aniyo Oppa, kasihan Clowny".
"Oh! Ne, emm.. Oppa hari ini tak pulang ke apartemen, Oppa akan menginap di rumah Hyuk".
"Arasto Oppa", kemudian Donghae langsung mencium kening Yoon Ra dan pergi bersama Eunhyuk.
"Chagiya, kajja", kata Siwon langsung menggandeng tangan Yoon Ra dengan mesra.
-Ahn Yoon Ra's POV-
Sesampainya aku di apartemen..
Gelap..
Sepi..
Adikku belum pulang. Kemana dia?
Sejujurnya aku takut sendirian di apartemen, kadang aku memang masih kekanak-kanakkan, walau Siwon Oppa sudah menawariku untuk menemaniku hingga clowny datang, aku memaksanya untuk pulang, aku tak mau merepotkannya terlalu berlebihan.
Oh ya, dimana clowny?
Aku langsung mengambil ponselku dan menelpunnya.
"Yeoboseyo?", terdengar suara dari seberang ponselku.
"Clowny, where are you in the middle of the ni--", TUUT TUUUT.
Omo~ Apa yg dia lakukan?
-Ahn Lee Ra's POV-
Tiba-tiba Kyuhyun menarikku, karena aku meronta dia langsung menggendongku, aku terkejut.
"Kyuhyun-ah, turunkan aku, aku malu".
"Chakkamaniyo Lee Ra-ha, we're almost there".
"Where are you taking me?".
"We're here", seraya dia menurunkanku.
Aku tercengang. "Indah bukan?", katanya.
Danau, bukan danau biasa, danau yg dihiasi lilin yg begitu indah.
Dia menggandengku menuju satu-satunya kapal di situ.
"Aniyo, Kyuhyun-ah, aku takut tenggelam", aku mundur.
Sebenarnya aku gugup. Aku baru sadar bahwa aku menyukainya. Aku baru sadar bahwa aku sering memperhatikannya. Aku baru sadar bahwa ketika dia tak ada untuk menggangguku aku merindukannya. Oh no! Sarang?
Dia langsung berlutut dihadapanku sambil memberiku begitu banyak bunga mawar kuning, ya, aku menyukai warna kuning.
"Aku menyukaimu sudah sejak lama, maka dari itu aku sering mengganggumu, tapi sekarang aku hanya ingin menjaga dan melindungimu, saranghae", kata-katanya membuatku bengong tanpa arti.
Kemudian dia langsung berdiri untuk mencium bibirku, tetapi sebelum itu terjadi ponselku berbunyi. Aku langsung menjauh darinya dan mengangkat teleponku.
"Yeoboseyo?", suaraku pelan.
"Clowny, where are you in the middle of the ni--", TUUT TUUUT.
Aku langsung menutupnya.
Ah! Eonnie! Bagaimana ini?
"Mianhae, Oppa, I gotta go, saranghae", dan aku langsung mengecup bibirnya dan langsung pergi meninggalkannya.
Aku malu. Apa yg baru saja aku lakukan?
Kemudian aku mendengar teriakan bahagia dari belakang.
"Yuhuuuu~ God is always on my side".
Aku tersenyum...
Aku tak tau, mungkin dialah Pangeran Tampan yg aku tunggu selama ini :) I hope so...
"Eonnie, I'm hoooomee", seruku ceria.
"Where have you been in the middle of the night?, mukanya masam, aku tau dia tak berani di apartemen sendirian kalau malam. Aku jadi merasa bersalah. Aku langsung memeluknya.
Masih dalam pelukannya, "Eh, Eonnie, dimana Oppa?".
"Oppa hari ini bersama Hyuk Oppa", seraya melepas pelukanku.
"Ah ne, namja paling keren itu kan? Lalu kenapa Siwon Oppa berada di depan apartemen kita hingga ia tertidur?".
"Mwo???", eonnie terkejut dan langsung menengoknya.
-Author's POV-
"Oppa, what are you doing? You look so tired that you have to go home", Yoon Ra membangunkannya.
"Aku mengkhawatirkanmu, chagiya".
"Masuklah dulu, Oppa".
"Ah, aniyo, dongsaengmu sudah datang dan aku harus pulang sekarang. See you, chagiya".
"Be careful on the way, Oppa".
Lee Ra yg sedari tadi menguping pembicaraan mereka berdua dapat menyimpulkan bahwa Siwon adalah namjachingu eonnienya. Dia tersenyum bahagia, "Aku tak keberatan jikalau itu Siwon Oppa, dia baik, Eonnie sungguh beruntung", pikirnya.
"Oh? Bunga siapa ini?", kata Yoon Ra yg terkejut ketika melihat begitu banyak bunga mawar kuning.
"Apa ini punyamu Clowny?", sambungnya.
"Ah, ne Eonnie", jawab Lee Ra sedikit gugup.
"Dari siapa?"
"Do you really have to ask that question to me, Eonnie?", keluh Lee Ra.
"Yes, of course, cause I'm your sister, Clowny".
"Itu dari temen sekelasku, Cho Kyuhyun", dia sedikit mengeluh.
"Mwo?? You have namjachingu now? Aiissh, kenapa kau tak bilang padaku", dan Yoon Ra langsung memeluk dongsaengnya itu.
"Aaaahh, Eonnie, kenapa kau berkata begitu sih?, muka Lee Ra langsung merah dan langsung lari ke kamarnya.
Yoon Ra tersenyum.
<<KEESOKAN HARINYA>>
Seperti biasa, Yoon Ra dan Lee Ra berangkat ke Yeomo High School bersama dengan berjalan kaki. Tiba-tiba ada mobil menghadang mereka atau bisa dibilang berhenti tepat didepan mereka.
Yoon Ra sudah siap mengambil ancang-ancang untuk menghajar seseorang didalam mobil itu jikalau mereka macam-macam.
Yoon Ra memang jago taekwondo, untuk berjaga-jaga saja, katanya. Tapi anehnya kenapa dia takut sendirian di apartemen pada malam hari???
Ketika seseorang di dalam mobil itu keluar, Yoon Ra tersenyum lega, "Eunhyuk Oppa, ada apa?".
"Kajja, sekalian kuantar kalian ke YHS", katanya dengan senyum polosnya yg saaaangat manis.
"Ah, gumawo Oppa", kata Yoon Ra dan Lee Ra bersamaan.
Eunhyuk selalu memarkirkan mobilnya di depan ruangan mereka latihan dance. Tempat itu merupakan tempat persembunyiannya ketika ia malas mengikuti pelajaran. Donghae yg melihat dongsaeng-dongsaengnya turun dari mobil sahabatnya itu langsung menghampirinya.
"Ya! Mengapa dongsaeng-dongsaengku ada di mobilmu?".
"Oppa, dia hanya mengantarku", kata Lee Ra tiba-tiba.
"Kau main tuduh saja", keluh Eunhyuk.
<<DI KELAS XI7>>
-Ahn Yoon Ra's POV-
"Kibum-ah", kataku seraya menghampirinya.
"Waeyo?"
"Kau kenapa? Aku merasa seperti kau menjauhiku".
"Mwo? Oh, Aniyo", jawabnya yg sedari tadi singkat dengan muka datar.
Aku duduk kembali kebangkuku dengan lemas.
"Yoon Raaa, kau tak adil pada kami, kenapa kau tak bilang kalau anak kepala sekolah itu adalah namjachingumu?", kata Hwe Ra yg langsung menghampiriku dengan Na Na.
Ne! Choi Siwon memang anak kepala sekolah, dia sangat kaya, tapi dandanannya tak pernah menunjukkan bahwa ia kaya. Dasar aneh!
"Mwo?", Ucapku terkejut.
"Ngaku aja, kami tau itu dari pacar kami", kata Na Na.
Pacar Na Na adalah Yesung dan pacar Hwe Ra adalah Hankyung.
"Molla, aku tak ingin membahasnya", kataku malas. Sejujurnya aku masih khawatir jikalau aku disakiti lagi. Siwon Oppa kan sangat keren. Kaya, anag kepala sekolah lagi, huft!
Tiba-tiba ada tangan besar menggenggam tanganku dan menarikku. Kibum-ah! Dia membawaku ke taman belakang Yeomo High School.
"Apa itu benar?", katanya tiba-tiba seraya melepas menggamannya.
"Mwoya?".
"Kau dengan anak kepala sekolah itu?".
"Waeyo Kibum-ah?".
"Johahae... Saranghae...".
Aku sangat terkejut dan tak tau harus menjawab apa. Tiba-tiba... BUGH!
"Oppa??", aku berteriak terkejut karena aku melihat Siwon Oppa yg baru saja datang dan langsung menghajar Kibum-ah.
"Ne! Dia adalah yeojachinguku dan aku namjachingunya. Waeyo??", bentak Siwon Oppa ke Kibum-ah.
What should I do???
"Kajja, chagiya!", Siwon Oppa langsung menarik tanganku pergi meninggalkan Kibum-ah yg terduduk di tanah.
"Mianhaeyo, Kibum-ah", kataku pada Kibum dengan sangat pelan.
-TBC-
-------
"Yoon Ra, You were really good for me, but it isn't enough, I loved you, but I don't, I'm sorry and let's just end this".
Gimanaa gimanaaaa?
:D
No comments:
Post a Comment